Sabtu, 01 Desember 2012

My Foundation Journey

Jadi ceritanya aku tuh males banget pake foundation kalo cuma buat keluar rumah. Jadi untuk sehari-hari aku lebih suka pake BB cream nya Caring atau Tinted Moisturizernya Revlon yang Beyond Natural. Foundation yang kupunya juga udah lama banget, Revlon yang touch and glow. Itu dulu dikasih sama ibu, gak tau masih bagus apa enggak, wkwkwkw. Ibuku itu punya banyak foundation gara-garanya suka gak cocok trus udah aja nganggur gitu. Jadi waktu itu aku kecipratan berkah lah..

shadenya creamy peach


Konflik datang ketika bulan ini aku harus menghadiri beberapa hajatan penting di keluarga besar. Secara November kan musim kewong. Nah, berkat pengetahuanku tentang make-up bertambah, aku merasa shade Revlon Touch and Glow yang kupunya ini terlalu pink! Pengen doong beli foundation baru. Ada beberapa pertimbangan yang harus aku perhatikan untuk beli foundation ini. Maklum takut salah pilih.

1. Jenis Kulit

Haru dipertimbangkan kulit kita jenisnya apa. Kering, berminyak apa normal. Hal ini berhubungan dengan jenis foundation yang akan kita pilih nantinya. Kulit kering lebih cocok pake foundie cair atau cream, pilih yang ada hydrating formula-nya. Kulit berminyak pilih yang powder atau yang oil-free liquid. Trus kalo bisa yang ada oil controling ppropertiesnya. Alhamdulillah aku kulitnya normal dan jarang bermasalah, jadi biar gak neko-neko pilih yang liquid aja.

2. Kenali Undertone kulit kalian

Ini sebenernya ilmu baru buat aku. Apa itu undertone? Undertone itu warna dasar kulit yang menentukan keseluruhan rona wajah/kulit kita. Bedain ya sama warna kulit. Ada macam-macam undertone, secara umum dibagi 3, warm, cool or neutral undertone. Orang-orang kaukasia biasanya punya cool undertone, kulitnya sedikit kemerahan atau bahkan ada yg agak biru/abu-abu. Nah, kebanyakan orang asia biasanya punya warm undertone maka dibilang kuning langsat. Yang neutral?? Yaaa, imbang antara merah dan kuning. Paling gampang tau undertone liat vena (pembuluh darah) di permukaan lengan. Kalau warnanya dominan ijo berarti warm, dominan biru/ungu berarti cool. Contohnya seperti di bawah ini *abah sama Kinan eksis dulu sekarang..

Love you two!
Keliatan kan kalo abah lebih ke pink undertone dan Kinan lebih ke yellow undertone walaupun shadenya sama (lihat bagian tangan yang menyentuh paha). Jadi undertone itu lebih ke hue-nya. Kalo kulitku masuknya medium dengan yellow undertone ya. Secara aku orang jawa tulen.

3. Pilih warna yang sesuai

Colek-colek tester seperti biasa lalu oles di garis rahang bawah kita. Yang shade-nya ngilang, itu berarti warnanya pas. Kalau bisa lakukan ini di bawah cahaya alami. Emang susah sih cari cahaya alami, soalnya foundie umumnya di jual di mall bukan di pasar. Intinya penerangannya cukup lah. Lalu jangan lupa, kalau sudah tau undertone kita, cari foundie yang undertone-nya sama. Contohnya kalo L'oreal itu ada kodenya W, C, atau N.

Nah, kemarin itu sebelum ke counter, aku udah ke website-nya L'oreal dulu. Seru deh, di situ ada aplikasi untuk mencocokan warna kulit dengan foundation. Jadi kita disuruh jawab beberapa pertanyaan gitu, trus nanti keluar beberapa shade pilihannya. Dan eng ing eng... untuk warna kulitku keluarnya Golden Beige W3. Pas di counter L'oreal tinggal di colek-colek aja satu shade lebih terang dan satu shade lebih gelap. Dan pilihanku tetap jatuh pada si Golden Beige ini. Beginilah penampakannya.


Side by side comparison..

kelihatan ya si revlon ini lebih pink..

Sekarang mari kita bandingkan dengan foundationku yang lama. Swatch and applied on my face, kiri Revlon Touch and Glow yang lama, kanan L'oreal True Match.


Kiri revlon, kanan L'oreal, tengahnya ada batas NYX JEP putih
Weee, cukup kelihatan gak ya? Kalo diperhatikan yg kiri lebih putih jatuhnya di kulitku yang kanan kelihatan natural. Intinya kalo milih warnanya pas, hasilnya bagaikan tampak tidak pakai apa-apa. So I will say that I made the right decision . Bukan berarti yang Revlon gak bagus loh, cuma shadenya aja kurang pas. Hmmm, mungkin aku kasih Ari aja ya?? Wekekeke.. Review menyusul yaaak..

Hope this helps..

Regards,
Wida

1 komentar:

  1. If you're looking for an excellent contextual ad company, I suggest you take a look at ExoClick.

    BalasHapus